Penyebab Rem Cakram Motor Blong (ngelos), Serta Cara Mengatasinya
Rem cakram sepeda motor saat ini banyak digunakan karena kemudahan serta keamanannya yang baik. Tidak hanya pada rem depan, bahkan rem belakang sudah dibuat menggunakan cakram(disc). Dibanding tromol, rem dengan cakram ini terbilang lebih praktis dan mudah perawatan, selain itu daya cengkeramnya juga lebih baik.
Cara kerja rem cakram ini, hampir sama pada setiap jenis motor, yaitu dengan sistem hydrolik yang memanfaatkan minyak rem yang dipompa lalu menggerakan piston untuk menekan kampas rem. Agar lebih jelas lagi sebaiknya pahami skema bagian-bagian sistem pengereman cakram berikut.
Sumber:thoughtco.com
Baca Juga:Mending mana, kampas rem original atau KW? Ini perbandingannya
Beberapa motor dengan usia cukup lama akan mengalami masalah pada rem ini karena ada beberapa bagian peranngkat rem yang aus. Namun, beberapa hal yang bisa membuat rem motor blong adalah sebagai berikut.
1. Pompa atau master cakram
Bagian ini terletak pada panel penampungan minyak rem dan menerima tekanan dari pedal rem motor. Bagian ini disebut juga piston atas, karena cara kerjanya bergerak jika ada dorongan dari pedal rem tersebut. Piston dilengkapi seal karet, berfungsi agar tidak ada minyak rem yang keluar dari bagian ini. Nah, jika bagian pompa ini bocor, bukan saja mengurangi daya dorong terhadap minyak rem, tetapi juga bisa membuat minyak rem rembes dan habis.
Ciri pompa rusak atau aus yaitu ketika rembesan minyak keluar dari kepala piston atas ini tepatnya dekat pedal rem. Jika hal ini terjadi, sebaiknya ganti pompa atau master dengan yang baru.
Baca juga:
2. Minyak rem
Minyak rem juga bisa berkurang jika rem sering disetting melalui celah pembuangan minyak rem. Jika minyak ini habis pada tempat penampungannya, maka rem akan ngelos karena daya dorongnya akan berkurang. Minyak rem juga bisa menyusut jika beberapa bagian seperti selang, kaliper, dan baut pembuangannya mengalami kebocoran. Untuk itu, selalu periksa minyak rem dan tambah jika jumlahnya mulai menyusut.
3. Seal piston kaliper
Pada kaliper terdapat piston yang bergerak maju dan mundur. Pergerakannya dipengaruhi oleh daya dorong minyak rem yang memenuhi kaliper. Minyak rem terdorong oleh pompa (master) dan master bergerak karena pedal rem ditekan.
Piston pada kaliper menggunakan seal untuk mencegah minyak rembes. Jika terdapat celah karena seal aus, bukan saja minyak rem rembes, tetapi juga daya dorongnya hilang dan menyebabkan rem blong. ciri-ciri seal piston kaliper aus, bisa dilihat dengan rembesan minyak rem pada kaliper.
4. Baut pembuangan kaliper
Baut pembuangan minyak rem yang terdapat pada kaliper juga bisa menjadi penyebab rem blong. Terutama, jika mengalami patah atau jika bagian baut pembuangan ini kurang rapat ketika baut dibuka untuk membuang minyak rem.
Ciri-cirinya bisa dilihat dengan rembesan minyak yang keluar pada baut tersebut.
5. Selang minyak rem
Selang minyak rem berguna untuk mengantarkan minyak dari penampungan menuju kaliper. Kebocoran selang bisa terjadi akibat gesekan selang pada beberapa bagian rangka motor, atau terkena benda tajam baik dari rangka maupun dari luar. Sebaiknya periksa selang, jika ada kebocoran karena akan menimbulkan rembesan minyak rem.
6. Ring dan baut sambungan selang
Agar tidak ada celah, selang minyak rem terhubung dengan kaliper dan penampungan menggunakan baut dan ring khusus. Baut yang memiliki lubang dan ring khusus ini dibuat agar oli tidak rembes dari bagian tersebut. Jika baut kurang kencang atau ring aus, bisa sebabkan minyak rembes dan rem tidak berfungsi.
7. Kampas rem
Kampas rem juga bisa menjadi salah satu penyebab cakram blong. Dengan catatan, minyak rem sedikit, dan pada saat dilakukan pengereman, piston harus bergerak sangat jauh karena kampas yang tipis ini. Pada kondisi ini, dorongan terhenti, dan piston tidak bergerak terlalu jauh untuk mendorong kampas rem mencengkeram cakram.
Jika hal ini terjadi, selain daripada mengganti kampas, anda juga harus menambah minyak rem.
Baca Juga: Rem belakang blong, begini cara atasinya
Nah itulah 6 bagian yang bisa sebabkan rem blong atau tidak berfungsi. Semoga bermanfaat.
Baca juga: Tips merawat cakram motor biar awet
Cara kerja rem cakram ini, hampir sama pada setiap jenis motor, yaitu dengan sistem hydrolik yang memanfaatkan minyak rem yang dipompa lalu menggerakan piston untuk menekan kampas rem. Agar lebih jelas lagi sebaiknya pahami skema bagian-bagian sistem pengereman cakram berikut.
Sumber:thoughtco.com
Baca Juga:Mending mana, kampas rem original atau KW? Ini perbandingannya
Beberapa motor dengan usia cukup lama akan mengalami masalah pada rem ini karena ada beberapa bagian peranngkat rem yang aus. Namun, beberapa hal yang bisa membuat rem motor blong adalah sebagai berikut.
1. Pompa atau master cakram
Bagian ini terletak pada panel penampungan minyak rem dan menerima tekanan dari pedal rem motor. Bagian ini disebut juga piston atas, karena cara kerjanya bergerak jika ada dorongan dari pedal rem tersebut. Piston dilengkapi seal karet, berfungsi agar tidak ada minyak rem yang keluar dari bagian ini. Nah, jika bagian pompa ini bocor, bukan saja mengurangi daya dorong terhadap minyak rem, tetapi juga bisa membuat minyak rem rembes dan habis.
Ciri pompa rusak atau aus yaitu ketika rembesan minyak keluar dari kepala piston atas ini tepatnya dekat pedal rem. Jika hal ini terjadi, sebaiknya ganti pompa atau master dengan yang baru.
Baca juga:
2. Minyak rem
Minyak rem juga bisa berkurang jika rem sering disetting melalui celah pembuangan minyak rem. Jika minyak ini habis pada tempat penampungannya, maka rem akan ngelos karena daya dorongnya akan berkurang. Minyak rem juga bisa menyusut jika beberapa bagian seperti selang, kaliper, dan baut pembuangannya mengalami kebocoran. Untuk itu, selalu periksa minyak rem dan tambah jika jumlahnya mulai menyusut.
3. Seal piston kaliper
Pada kaliper terdapat piston yang bergerak maju dan mundur. Pergerakannya dipengaruhi oleh daya dorong minyak rem yang memenuhi kaliper. Minyak rem terdorong oleh pompa (master) dan master bergerak karena pedal rem ditekan.
Piston pada kaliper menggunakan seal untuk mencegah minyak rembes. Jika terdapat celah karena seal aus, bukan saja minyak rem rembes, tetapi juga daya dorongnya hilang dan menyebabkan rem blong. ciri-ciri seal piston kaliper aus, bisa dilihat dengan rembesan minyak rem pada kaliper.
4. Baut pembuangan kaliper
Baut pembuangan minyak rem yang terdapat pada kaliper juga bisa menjadi penyebab rem blong. Terutama, jika mengalami patah atau jika bagian baut pembuangan ini kurang rapat ketika baut dibuka untuk membuang minyak rem.
Ciri-cirinya bisa dilihat dengan rembesan minyak yang keluar pada baut tersebut.
5. Selang minyak rem
Selang minyak rem berguna untuk mengantarkan minyak dari penampungan menuju kaliper. Kebocoran selang bisa terjadi akibat gesekan selang pada beberapa bagian rangka motor, atau terkena benda tajam baik dari rangka maupun dari luar. Sebaiknya periksa selang, jika ada kebocoran karena akan menimbulkan rembesan minyak rem.
6. Ring dan baut sambungan selang
Agar tidak ada celah, selang minyak rem terhubung dengan kaliper dan penampungan menggunakan baut dan ring khusus. Baut yang memiliki lubang dan ring khusus ini dibuat agar oli tidak rembes dari bagian tersebut. Jika baut kurang kencang atau ring aus, bisa sebabkan minyak rembes dan rem tidak berfungsi.
7. Kampas rem
Kampas rem juga bisa menjadi salah satu penyebab cakram blong. Dengan catatan, minyak rem sedikit, dan pada saat dilakukan pengereman, piston harus bergerak sangat jauh karena kampas yang tipis ini. Pada kondisi ini, dorongan terhenti, dan piston tidak bergerak terlalu jauh untuk mendorong kampas rem mencengkeram cakram.
Jika hal ini terjadi, selain daripada mengganti kampas, anda juga harus menambah minyak rem.
Baca Juga: Rem belakang blong, begini cara atasinya
Nah itulah 6 bagian yang bisa sebabkan rem blong atau tidak berfungsi. Semoga bermanfaat.
Baca juga: Tips merawat cakram motor biar awet
3 komentar untuk "Penyebab Rem Cakram Motor Blong (ngelos), Serta Cara Mengatasinya"
Bang sya mau tanya, kalo rem depan mtor saya ( Supra x 125 ) itu kadang pakem kadang blong dan lampu rem tdak mnyala klo rem depan ditekan pdahal klo pake rem belakang lmpu nyala, itu penyebabnya apa yah bang? mhon pnjelasannya terimakasih
untuk blong ada beberapa penyebab gan
1. minyak rem kalo habis ditambah
2,master rem bocor, mesti diganti
3.Ada kebocoran lain, misalnya sil piston bawah rusak, selang bocor dsb. Kadang angin palsu masuk. Intinya mesti di cek gan, tapi yang paling umum, biasanya ada masalah di master rem.
Kalau untuk masalah lampu rem, mesti di cek di bagian swich rem depannya. Coba cabut kedua kabel suit dan hubungkan, kalo lampu rem jadi nyala tinggal ganti suit. Kalo tetep gak nyala, kabelnya diperiksa.
Tambahan, untuk suit terkadang lever (tuas rem) aus/lecet jga bisa jadi penyebabnya. Periksa bagian lever yang bersentuhan sama suit remnya gan...