Honda Hadirkan PCX EV Di IMOS, Skuter Metik Bermesin Listrik

honda PCX EV konsep

 Kendaraan listrik diyakini sebagai kendaraan masa depan dan modern. Kendaraan jenis ini tidak lagi mengguanakan bahan bakar minyak untuk menggerakan mesin, melainkan mengandalkan tenaga penggerak motor listrik yang di suplai oleh energi listrik dari sebuah battery elektrik.
 Khususnya di Indonesia selain mobil listrik, motor listrikpun sudah mulai bermunculan. Diantara produsen yang telah eksis mengaspalkan motor listriknya adalah produsen lokal berlokasi di semarang yakni Viar, dengan produknya Viar Q1 sejak 2017 silam. Lalu, yang paling dekat akan disusul produsen lokal lainnya dengan motor listrik hasil pengembangan ITS dan digarap PT.GTI dengan nama produknya Gesits yang akan mulai diproduksi dan dipasarkan pada desember 2018 ini.
 Tidak cuma para produsen lokal, tetapi produsen sepeda motor konvensional asal jepang dengan nama yang sudah tak asing di Indonesia sepertinya turut akan meramaikan pasar motor tanpa emisi tersebut. Diantaranya, Honda dimana produsen berlogo sayap ini pernah memboyong motor listrik konsepnya ke Indonesia untuk di ujicoba dengan nama EV neo.
Baca juga: Sudah Tau Belum? Viar Q1 Skuter Listrik Yang Sudah Mengaspal, Cek Spesifikasinya
 Pada ajang pameran Indonesia Motorcycle Show (IMOS) yang berlangsung dari 31 oktober sampai 4 november ini, honda juga menampilkan salah satu motor listrik konsepnya. Motor ini adalah PCX EV (Electric Vihicle).

 Sesuai namanya PCX EV berupa skuter metik dengan desain dan bentuk serupa dengan model PCX 150 , serta PCX hybrid. Perbedaan yang pling jelas dari ketiganya tentunya pada bahan bakar dan mesin yang digunakan. PCX 150 adalah skutik konvensional berbahan bakar minyak, yang telah diluncurkan dan diproduksi secara lokal sekitar bulan februari 2018 ini. Disusu dengan PCX hybrid, dimana motor ini dibekali sebuah battery li-ion sebagai motor assist, disamping berbekal mesin berbahan bakar minyak, guna meningkatkan performa serta efisiensi bahan bakar.
Baca juga: PCX Hybrid Bukan PCX Biasa, Ini Bedanya
Sementara PCX EV yang murni sebagai skuter listrik ini baru sebatas konsep meski kepastian akan peluncurannya tinggal menunggu waktu. Karena konsep ini pula, spesifikasi dan waktu peluncuranpun masih dirahasiakan.
 PCX EV belum diproduksi dan dipasarkan, disebabkan pihak pabrikan honda masih mengkaji pasar terkait beberapa hal seperti regulasi dan sebagainya. Namun sempat tersiar kabar sebelumnya, bahwa motor listrik PCX EV tersebut akan diproduksi akhir 2018 ini, kemungkinan tahun depan baru mengaspal. Walaupun masih tergantung pada studi dan keinginan dari produsen sendiri.

 Motor listrik sebenarnya masih mengalami beberapa kendala umum, seperti biaya produksi yang konon sangat mahal. Selain itu, jarak tempuh motor listrik juga terbatas, disamping proses pengisian battery yang ternyata memakan waktu hingga berjam-jam. Seperti Viar Q1 contohnya yang bisa memakan waktu mengecas hingga 3-7jam, dengan jarak tempuh hanya sekitar 60km.
 Bagaimana dengan PCX EV di bawah nama besar produsen Honda? Mari kita tunggu kabarnya.
Baca juga: Makin Jelas, Inilah Wujud Motor Listrik Gesits Terbaru

Berbagi :