Motor Bebek Yamaha Ngelos Diturunan? Ini Penyebabnya

 Sobat, meski motor bebek semakin kalah populer dibanding model skutik, tapi saya yakin, penggunanya masih banyak. Terutama, sepeda motor yang lahir di bawah tahun 2012an.
 Beberapa model yang dikenal populer kala itu, berasal dari produsen yamaha dan honda.
 Nah sobat, pada postingan ini, saya akan membahas tentang salah satu penyakit pada kopling bagi beberapa motor bebek yamaha, dimana kopling menggunakan tipe basah semi manual. Seperti vega R, jupiter Z, vega ZR, sampai jupiter z1.

skema mangkok kopling otomatis motor bbek yamaha

 Masalah pada kopling yang sering dialami motor-motor bebek tersebut diantaranya motor tiba-tiba ngelos diturunan setelah tuas gas diturunkan. Gejalanya mesin jadi mirip seperti motor matic, atau skutik setelah menurunkan gas, CVT diam, dan hanya menyisakan putaran roda saja. Pada bebek seperti diubah pada gigi netral, padahal sebelumnya masih dalam gigi aktif.
Baca juga: Engkol Motor Tak Kembali Ke Posisi Awal, Komponen Ini Yang Rusak
 Lantas apa penyebabnya?
 Sebenarnya sangat sederhana, dan saya yakin semua penyebabnya sama, yakni masalah pada laher atau bearings otomatis. Atau biasa disebut cage, tapi saya kurang tau bahasa resminya!
 Laher ini terdiri dari 3 laher model bambu yang dengan rangka berbahan plastik. Memiliki 3 per serta 1 bos laher ditengah.

cage assy/bearing otomatis

 Kerusakan yang umum terjadi pada laher adalah bagian plastik sebagai rangka penyangga laher pecah, atau bagian per kecil yang berfungsi menahan mangkuk otomatis dan kruk as tidak bekerja ketika putaran mesin diturunkan yang mengakibatkan mesin ngelos tersebut.
 Jika demikian, sebaiknya ganti laher otomatis tersebut.
 Itu saja informasinya semoga bermanfaat.
Baca juga: Jarang Yang Tau, Tanda ban Aus Itu Bukan Botak, Tapi Ini

Berbagi :