Tak Sobek, Tapi Jok Motor Bikin Celana Basah? Ini Solusinya

Salah satu bagian yang bisa mengganggu kenyamanan berkendara bagi pengguna sepeda motor adalah soal jok. Bagi beberapa jenis motor tertentu, bagian jok mungkin dirasa kurang nyaman, baik itu permukaannya yang licin, akibat desainnya, atau pengaruh komponen seperti kulit, sampai jok jadi basah ketika di duduki. Tentunya hal itu sangat mengganggu kenyamanan bukan, sebab jok basah tentunya akan membasahi celana pengendara.

Biasanya ini terjadi pada beberapa jenis motor tertentu dengan usia cukup lama, dan terjadi setelah jok diguyur air, baik karena hujan atau setelah dicuci. Sialnya lagi, kulit jok masih bagus dan belum waktunya diganti.

Apa penyebabnya?

Nah jika kulit jok sepeda motor anda tidak sobek, mungkin motor anda menggunakan kulit jok yang dijahit bagian depannya. Dari jahitan itulah biasanya rembesan air terjadi. Dari situ pulalah air yang masuk ke bagian dalam jok dan membasahi busa.

Sobat, jahitan pada kulit jok sebenarnya selain sebagai hiasan atau bagian dari desain, fungsinya agar kulit jok mudah dipasang, serta rapi dan tidak memberi efek kerutan. Biasanya juga, kulit jok yang diberi jahitan, dikhususkan untuk sepeda motor dengan busa jok tebal, karena pada jok jenis ini lebih sulit merapikan ketika memasang kulit joknya, maka dengan jahitan terutama di bagian depan, akan membuat ringan pemasangan, dan tentunya hasilnya akan lebih rapi. Beberapa motor dengan jok tebal, seperti skutik honda vario, dan sebagainya.

Bagaimana mengatasi kulit jok yang rembes dari jahitan tersebut?

Ada dua opsi nih, menurut pengalaman mimin, sebagai berikut.

1. Gunakan kulit jok tanpa jahitan

Nah untuk yang ini mimin lebih sarankan untuk mengganti kulit jok yang tidak menggunakan jahitan, sehingga tidak ada celah air masuk ke dalam jok dan membuat rembesan keluar. Namun untuk jok jenis ini mimin lebih saranain buat motor dengan tipe jok yang tidak tebal, seperti terdapat pada beberapa motor bebek seperti satria f, jupiter z, honda beat, hingga motor sport seperti yamaha vixion dan sebagainya. Nah untuk motor dengan tipe jok tipis tersebut kulit tanpa jahitan bisa dipasang dengan sangat rapi. Dan tentunya, tidak akan ada rembesan air dari jahitan lagi.

kulit tanpa jahitan

2. Pasang Plastik di bagian dalam jok

Untuk yang ini sobat tidak perlu ganti kulit jok jika kondisinya masih bagus, namun kalaupun hendak diganti dengan tipe kulit jok dengan jahitan, sebaiknya tetap melakukan cara ini, yakni menambal bagian jahitan kulit jok dengan plastik. Tujuannya, agar plastik menahan air masuk, melalui jahitan tersebut.

Plastik yang dimaksud bisa jenis plastik apa saja, tapi bukan plastik yang keras ya sob, melainkan plastik elastis. Seperti kantong kresek, atau plastik tebal macam bahan polibag. Caranya, yakni membuka kulit jok lebih dahulu dengan melepas pakunya, lalu meletakan plastik di area jahitan, bisa diletakan dibalik kulit joknya, maupun diletakan di bagian busa, namun harus tepat di area jahitannya. Namun agar lebih mudah, meletakan plastik di bagian busa merupakan hal yang sering mimin lakukan, serta mudah disesuaikan.