Resmi Honda PCX Eelecrtic Diperkenalkan

Akhirnya, setelah sebelumnya ATB sempat membahas honda PCX EV (PCX electric vihicle), yang merupakan motor listrik garapan honda, dan diperkenalkan di pameran IMOS november 2018 lalu, kini telah resmi diperkenalkan ke publik indonesia oleh AHM, PCX Electric sebagai skuter listrik pertama yang siap mengaspal di Indonesia. Melalui laman resmi astra honda, varian lain PCX selain PCX 150, dan PCX hybrid ini, sebelumnya juga dirumorkan akan diproduksi di jepang 2019 ini, dan siapa sangka, jika honda melalui AHM juga turut memproduksinya untuk indonesia.

Kabarnya, honda PCX EV juga akan diproduksi di dapur produksi AHM, yakni di pabrik yang memproduksi honda PCX konvensional dan hybrid. Meskipun belum sepenuhnya menggunakan komponen lokal, setidaknya produksi di dalam negeri dapat membuat harganya lebih kompetitif nantinya. Sayangnya nih sobat, meski siap diproduksi, namun konsumen honda harus sedikit bersabar untuk mendapatkan unit motor ini. Pasalnya, konon produksi PCX pertama memang tidak untuk dijual ke konsumen, melainkan AHM akan melaksanakan uji kendaraan listrik dulu, dengan cara menyewakan PCX electrik ini untuk perusahaan-perusahaan.

Kira-kira seperti apa fitur dan kelebihan honda PCX EV ini, terutama jika dibandingkan motor listrik yang mulai ramai diproduksi produsen lokal, seperti gesits, atau viar q1?Yuk langsung kita simak.

Seperti yang sudah dibahas sebelumnya, PCX EV memang menggunakan desain yang mirip dengan honda PCX versi hybrid, maupun konvensional, mulai dari bentuknya hingga kemiripan pada fitur. Bedanya, PCX EV dilengkapi emblem electric pada sayapnya, juga hanya memiliki satu warna, yakni pearl Glare White.

Selain itu, perbedaan tentu saja terdapat pada area mesin, dimana PCX EV sudah tidak lagi membutuhkan bahan bakar minyak, melainkan menggunakan battery lithium ion sebagai sumber energinya. Tenaga penggerak utamanya adalah motor listrik, sedangkan PCX 150 dibekali mesin internal combustion biasa, dan PCX hybrid, perpaduan mesin konvensional dan listrik.

Untuk fiturnya, setidaknya dari ketiga varian honda PCX tersebut memiliki kesamaan pada fitur pencahayaan LED, sampai panel info digital, juga kunci keyless.

Nah sementara untuk spesifikasinya, honda PCX EV dibekali 2 buah battery lithium ion berkapasitas 50,4V per battery. Untuk pengisiannya dibutuhkan waktu 4jam, sedangkan batterynya sendiri dapat bertahan sampai 69km dalam sekali charger tersebut, dengan rentang kecepatan 40km/jam. Jadi kalau kecepatannya lebih tinggi, mungkin jarak tempuhnya juga berkurang mas bro. Menariknya, ketika battery habis, ternyata battery dapat dilepas dengan mudah, lalu ditukar (sistem swap battery), tentunya cara ini jadi alternatif selain charger battery.

Mengenai powernya, honda PCX EV ini diklaim dapat memuntahkan power hingga 4,2KW sejak dari putaran bawah, dengan torsi hingga 18Nm. Kalau dibandingkan dengan gesits, atau viar memang lebih unggul mas bro, tapi kalau dari segi ketahanan battery, nampaknya masih kalah dari gesits, karena gesits diklaim mampu menempuh jarak hingga 100km per pengisian.

Fitur menarik lain dari honda PCX EV yang belum dimiliki motor listrik lain, ternyata adalah soal pengereman canggih ABS. Dari situ sudah terbayang, sepertinya harga skuter listrik honda ini bisa mencapai harga motor sport 150cc nih kalau menurut ATB. Mari kita nantikan saja kelak kalau memang siap dijual ke konsumen.

Itu saja semoga bermanfaat.

Baca juga: Kenalin Nih, "Lincah" Si Penantang Gesits!