Oli Kecampuran Bensin (fuel dilution), Kok Bisa? Ini Yang perlu Dilakukan
Mas bro,, apa saja sih cairan yang ada pada mesin sepeda motor? Tentu sobat semua mengetahuinya, yang pasti di dalam mesin pasti ada pelumas atau lebih dikenal dengan sebutan oli mesin. Nah pada motor dengan mesin jenis pendingin cairan, maka mesin juga dimasuki air radiator pada beberapa bagiannya, itupun dalam jalurnya sendiri dan tidak akan bercampur dengan pelumas.
Tapi yang perlu kita ingat, pada mesin motor dengan jenis Internal combustion yang memerlukan bahan bakar berupa minyak, maka selain oli dan air radiator, maka cairan lain yang memasuki bagian mesin adalah bensin. Walaupun, bensin juga memiliki ruang atau tempatnya sendiri yang terpisah dari oli, yakni bensin dibakar pada ruang bakar dalam hal ini head dan silinder.
Tetapi, pernahkah anda mendengar ada pelumas atau oli yang kecampuran bensin? istilahnya disebut fuel dilution, meski jarang terjadi terutama pada mesin sepeda motor, namun hal ini sempat admin temui pada motor berjenis bebek.
Bercampurnya bensin dengan pelumas atau oli tentu saja suatu hal yang tidak wajar, alias masalah. Pelumas yang tercampur dengan cairan lain akan mengurangi kualitasnya dan berujung pada pelumasan mesin yang kurang maksimal.
Nah lantas apa yang membuat hal tersebut terjadi, serta bagaimana ciri-cirinya?
Untuk mengetahui oli yang kecampuran bensin itu cukup mudah, yakni ketika mengganti oli, maka oli bekas tersebut akan tercium bau bensin. Atau kita bisa mengeceknya dengan mengambil sample oli dengan cara membuka tutup olinya, lalu meneteskan oli tersebut pada tisu dsb, kemudian mencium baunya. Seberapa kuat bau oli yang tercampur bensin, tergantung seberapa banyak campuran bensinnya, yang dipengaruhi seberapa besar kerusakan yang menyebabkan oli masuk menuju carackase dan bercampur dengan bensin tersebut.
Namun khusus untuk kasus yang pernah admin temui, karena campuran bensinnya sangat banyak, bahkan ketika oli dibuang jumlahnya sangat banyak, hingga mencapai sekitar 1 liter. Padahal kapasitas oli yang kala itu motornya adalah smash, hanya 0,8liter. Tidak cuma takaran oli yang bertambah, ciri lain yang admin temui diantaranya, mesin terasa sangat berat, termasuk berat ketika diengkol. Gejala lainnya, motor brebet dan susah sekali hidup setelah disimpan.
Setelah yakin dengan masalah bensin yang bercampur dengan oli tersebut, tanpa pikir panjang bagian head dan silinder pun dibongkar. Ada tiga bagian yang kemungkinan jadi penyebab masuknya bensin ke ruang bakar dan bercampur dengan oli, namun yang aneh kok bisa sebegitu banyaknya?
Maka bagian yang jadi perhatian admin adalah memperbaiki klep yang kala itu bocor dengan melakukan skir klep terlebih dahulu plus mengganti sil klep nya, yang bisa menjadi celah keluarnya bensin dari ruang bakar. Kedua, mengganti ring piston yang juga sudah bertahun-tahun tidak pernah diganti pemiliknya, yang juga bisa menjadi celah kedua keluarnya bensin dari ruang bakar dan bercampur dengan oli. Karena masih kepikiran dengan sangking banyaknya bensin yang bercampur dengan oli tersebut, maka admin juga mencurigai bensin yang terlalu banyak memaskui ruang bakar, maka admin mencurigai motor tersebut sangat boros, dan benar saja pemilik mengaku memang bensinnya demikian.
Borosnya bensin dapat membuatnya tidak terbakar dengan sempurna di dalam mesin, dan bisa saja sisa-sisa bensin tersebut keluar dari ruang bakar melalui dua celah tadi. Hal itu juga bisa menjadi salah satu penyebab motor brebet, sekaligus beratnya engkol. Maka admin coba sarankan untuk juga mengganti karburator, namun karena mendesak, admin coba ganti bagian dalam komponen (parkit/repairkit) karbuartor dengan yang baru.
Hasilnya, gejala seperti engkol berat, brebet, serta bensin kecampuran oli tersebut tidak terjadi lagi sampai hari ini.
Nah sobat, itu pengalaman serta yang admin ketahui tentang bercampurnya oli dengan bensin alias fuel dilution. Silahkan bagi sobat yang memiliki pengalaman lain boleh di share disini. Semoga bermanfaat.
Baca juga: Mengenal Pompa Oli Dan Cara Mengenali Kerusakannya Pada Mesin Motor 4 Tak
Posting Komentar untuk "Oli Kecampuran Bensin (fuel dilution), Kok Bisa? Ini Yang perlu Dilakukan"