Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Yamaha Vega ZR Mati Api Muncul Kadang-Kadang Ternyata Ini Yang Rusak

 Pada postingan kali ini saya mau share mengenai motor yamaha dari keluarga motor bebek yang lumayan banyak pengguna di zamannya nih, yaitu vega ZR. Yup vega ZR merupakan generasi ketiga dari yamaha vega yang meluncur sekitar 2007-2010. Yang membedakan dari pendahulunya tentu saja vega lama memiliki dikmensi yang lebih ramping dan minimalis, dan dari segi mesin juga sangat berbeda dari varian kedua atau pertama, termasuk di pengapian.


 Kebetulan, vega ZR yang admin temukan kali ini adalah keluaran tahun 2008, dimana keluhannya motor mengalami mati total dan sebelum mati, seringkali susah hidup saat dalam kondisi dingin, atau ketika motor lama berjam-jam tak dipakai.

 Karena penyakitnya adalah mati total, langsung kita cek bagian api dari busi, ternyata api ada tapi kadang-kadang hilang. Awalnya kita kira kabel atau soket-soket pengapian yang kurang klop mas bro, karena terkadang yamaha vega ZR sering bermasalah di kabel, atau soket spul yang sering kebakar. Tapi setelah kita cek semua soket, mulai dari soket spul dan soket pulsernya ternyata baik-baik saja. Soket CDI dan kiprok pun tak ada masalah. Aki terhubung meski dalam keadaan lemah, tidak kuat starter. Akhirnya saya berkesimpulan ada masalah di salah satu komponen pengapian.

 Oh iya, yamaha vega ZR itu arus pengapiannya DC ya mas bro atau searah, beda dengan vega lama keluaran 2004 ke bawah yang masih AC atau bolak-balik.

Baca juga: Sistem Pengapian AC&DC pada sepeda motor 

 Lanjut, sebelum mengecek komponen saya masih penasaran dengan kabel karena seringkali kabel bodi jadi masalah di vega ZR terutama kabel bagian massa atau ground. Setelah di cek ternyata tidak ada karat pada kabel ground utama yang terhubung ke blok mesin, dan kabel yang terhubung dengan berbagai komponen juga tersambung dengan baik, setelah kita cek menggunakan bantuan avometer.

 Karena komponen pengapian yamaha vega ZR hanya terdiri dari beberapa komponen saja, seperti spul,pulser, kiprok, sama CDI, jadi saya coba ganti CDI dengan yang baru, kebetulan kita puinya CDI khusus untuk mengecek saja, dan hasilnya sama, yang artinya CDI bagus, dan masih terlihat original. Pindah ke kiprok atau regulator sebagai penerima awal bagian api dari spul juga gak ngaruh setelah dicoba dengan kiprok baru, hasilnya sama saja saat api keluar dari koil sangat kecil dan kadang ada kadang tidak.


 Yup langsung deh dicoba cek api dari spul, ada semua termasuk jalur yang keluar dari kiprok, tapi agak kecil. Kalau saya konsletkan ke bodi motor, ternyata gak terlihat percikan, tapi kalau ke blok mesin ada, ini yang membuat saya menyimpulkan api yang ada memang kecil. Fix, ada kerusakan di bagian spul.

 Setelah dibongkar bagian spul, barulah langsung kelihatan. Sebagian kabel spul terbakar tapi gak sampai putus karena kawat spul motor dengan pengapian DC itu relatif tebal, jadi kabel spul mungkin masih terhubung tetapi tentunya ada konsleting disana karena kawat kabel yang terbakar pasti bagian luarnya mengelupas.


 Akhirnya spul diganti baru dan hasilnya bagus, pengapian kembali normal dan masalah teratasi. 

 Sekedar informasi, spul vega ZR cukup mudah dicari karena masih cocok jika menggunakan untuk motor yamaha mio lama keluaran tahun yang sama atau lebih tua, seperti mio sporty. Untuk jupiter mx bagian spulnya sama dengan vega ZR tapi bagian pulsernya beda. Nah kebetulan stock yang ada kita cuma punya buat jupoiter mx lama 135 LC, jadi kita gunakan spulnya, sedangkan pulser kita gunakan yang lama karena masih bagus dan original.

Baca juga: Vega zr susah hidup? Cek penyebab dan cara mengatasinya

Posting Komentar untuk "Yamaha Vega ZR Mati Api Muncul Kadang-Kadang Ternyata Ini Yang Rusak"