Mengenal Pompa Bensin: Fungsi, Cara Kerja, dan Cara Merawatnya
Pompa bensin adalah komponen penting pada sistem bahan bakar kendaraan bermotor. Pompa bensin berfungsi untuk memompa bahan bakar dari tangki bahan bakar ke mesin kendaraan.
Sebenarnya tidak semua jenis motor menggunakan pompa bensin untuk memompa bahan bakar, terutama motor berpengabutan bahan bakar karburator. Bensin dari tangki dibiarkan mengalir secara alami menuju karburator, karena umumnya letak tangki berada diatas karburator, contohnya seperti motor bebek lawas, honda grand, supra x lama dll. Namun beberapa motor bebek lainnya seperti yamaha vega R. jupiter Z, meski bukan injeksi, mereka menggunakan pompa model konvensional untuk mengalirkan bensin ke karburator. Sementara motor dengan pengabutan tipe injeksi, keberadaan pompa bensin jadi wajib, dan umumnya memakai pompa jenis elektrik. Selengkapnya mengenai kedua jenis pompa bahan bakar ini akan kita bahas. Lanjutkan membaca!
Apa itu pompa bensin?
Pompa bensin adalah komponen yang terletak di tangki bahan bakar atau di bawah tangki antara tangki dan karburator. Pompa bensin terdiri dari beberapa komponen utama, yaitu plunger, piston, katup, dan seal. Plunger dan piston bekerja bersama untuk memompa bahan bakar dari tangki bahan bakar ke mesin. Katup berfungsi untuk mengatur aliran bahan bakar ke mesin. Seal berfungsi untuk mencegah kebocoran bahan bakar.
Fungsi pompa bensin
Fungsi pompa bensin adalah untuk memompa bahan bakar dari
tangki bahan bakar ke komponen pengabutan, lalu ke mesin kendaraan, tepatnya masuk ke ruang bakar. Bahan bakar yang dipompa oleh pompa
bensin akan digunakan untuk proses pembakaran di mesin.
Proses pembakaran di mesin membutuhkan campuran udara dan
bahan bakar dalam perbandingan yang tepat. Pompa bensin berfungsi untuk
memastikan bahwa mesin mendapatkan jumlah bahan bakar yang tepat untuk bekerja
dengan optimal. Pompa akan menarika atau mendorong bensin dari tangki, yang diteruskan melalui selang dan masuk sistem pengabutan, baik ke injektor, maupun ke karburator, selanjutnya akan bercampur dengan udara dan masuk ke ruang bakar.
Cara kerja pompa bensin
Pompa bensin bekerja dengan memanfaatkan tenaga mekanis dari
mesin. Tenaga mekanis ini diubah menjadi tenaga hidrolik yang digunakan untuk
memompa bahan bakar.
Ada dua jenis pompa bensin yang umum digunakan pada
kendaraan bermotor, yaitu:
- Pompa
bensin mekanik: Pompa bensin ini digerakkan oleh poros engkol mesin.
- Pompa
bensin elektrik: Pompa bensin ini digerakkan oleh motor listrik.
Pompa bensin mekanik
Pompa bensin mekanik terdiri dari dua plunger yang bekerja secara bergantian. Pompa bensin jenis ini banyak dipakai di motor-motor berpengabutan karburator, seperti yamaha jupiter z vega R, jupiter mx, dll. Pompa bensin mekanik bekerja dengan cara, Plunger pertama akan menarik bahan bakar dari tangki bahan bakar dan plunger kedua akan mendorong bahan bakar ke mesin. Pompa ini juga mengandalkan kekuatan piston untuk menarik agar plunger bisa bekerja, yang biasanya memiliki selang masuk ke intake manifold.
Pompa bensin elektrik
Pompa bensin elektrik terdiri dari motor listrik yang menggerakkan piston. Piston akan memompa bahan bakar dari tangki bahan bakar ke mesin. Pompa jenis ini biasanya digunakan oleh sitem pengabutan bahan bakar tipe injeksi, dimana pompa ini biasanya terletak di dalam tangki bahan bakar, yang disebut sebagai fuelpump. Pompa akan bekerja berdasarkan perintah dari ECU, yang kemudian akan memompa bahan bakr menuju injektor.
Cara merawat pompa bensin
Pompa bensin adalah komponen yang penting untuk menjaga
performa mesin kendaraan. Oleh karena itu, penting untuk merawat pompa bensin
secara rutin.
Berikut adalah beberapa tips untuk merawat pompa bensin:
- Gunakan
bahan bakar yang berkualitas. Bahan bakar yang berkualitas akan
membantu menjaga agar pompa bensin tetap bersih dan tidak tersumbat.
- Hindari
mengisi tangki dengan bahan bakar yang kotor. Bahan bakar yang kotor
dapat menyebabkan pompa bensin tersumbat.
- Rutinlah
memeriksa kondisi pompa bensin. Periksa pompa bensin secara berkala
untuk memastikan bahwa pompa bensin berfungsi dengan baik.
Masalah yang dapat terjadi pada pompa bensin
Pompa bensin dapat mengalami masalah jika tidak dirawat
dengan baik. Berikut adalah beberapa masalah yang dapat terjadi pada pompa
bensin:
- Pompa
bensin bocor. Pompa bensin dapat bocor akibat kerusakan pada seal
atau gasket.
- Pompa
bensin tidak berfungsi dengan baik. Pompa bensin dapat tidak
berfungsi dengan baik akibat kerusakan pada komponen-komponennya, seperti
plunger, piston, atau katup, menyebabkan kurangnya bensin yang masuk ke komponen selanjutnya. Di beberapa kasus hal ini menyebabkan motor brebet, susah hidup, bahkan mati total.
Cara memperbaiki masalah pompa bensin
Masalah pada pompa bensin dapat diperbaiki dengan cara
berikut:
- Pompa
bensin bocor: Pompa bensin yang bocor dapat diperbaiki dengan
mengganti seal atau gasket yang rusak.
- Pompa bensin tidak berfungsi dengan baik: Pompa bensin yang tidak berfungsi dengan baik harus dibawa ke bengkel resmi untuk diperiksa dan diperbaiki oleh teknisi yang berpengalaman.
Pompa bensin adalah komponen penting pada sistem bahan bakar
kendaraan bermotor. Oleh karena itu, penting untuk merawat pompa bensin secara
rutin agar mesin kendaraan dapat bekerja dengan optimal.
Berikut adalah beberapa tips tambahan untuk merawat pompa
bensin:
- Gunakan
filter bahan bakar yang berkualitas. Filter bahan bakar akan membantu
menyaring kotoran dan partikel yang dapat menyumbat pompa bensin.
- Ganti
filter bahan bakar secara berkala. Filter bahan bakar harus diganti
sesuai dengan interval yang disarankan oleh pabrikan kendaraan.
- Isi
tangki bahan bakar secara penuh. Bahan bakar yang tersisa di tangki bahan
bakar dapat menyebabkan korosi pada pompa bensin.
Dengan mengikuti tips-tips di atas, Anda dapat membantu menjaga pompa bensin kendaraan Anda tetap bekerja dengan baik dan mencegah masalah yang tidak perlu.
Posting Komentar untuk "Mengenal Pompa Bensin: Fungsi, Cara Kerja, dan Cara Merawatnya"